

Ketika diperjalanan kami menyempatkan waktu untuk makan siang di rumah makan padang. Masakan yang cocok di lidah orang Indonesia membuat kami kenyang. Kami melanjutkan perjalanan dan sholat zuhur di masjid Negara Kuala Lumpur.
Mumpung lagi berada di Kuala Lumpur Malaysia jadi teringat dengan sanak saudara serta sahabat di Pontianak. Kamipun berbelanja oleh-oleh di Central Market. Barang yang di jual sangat beragam dan harga yang relative murah. Uang yang tersedia di dompet semakin menipis bahkan hampir habis karena saking senangnya berbelanja. Pasar tradisional yang didesain seperti pasar modern serta management yang baik membuat kami nyaman berelanja disini. Tidak hanya di Central Market, kami juga menyempatkan diri untuk mengunjungi pasar tradisional Petaling Street yang harganya tak kalah murah dengan Central Market.

Karena ini merupakan hari terakhir di kuala Lumpur, tidak sah kalau tidak mengunjungi secara dekat Petronas Twin Tower Malaysia yang berada di KLCC. Gedung yang merupakan ikon kota Malaysia ini sangat ramai dikunjungi oleh wisatawan asing. Waktu kunjungan kami di lokasi gedung kembar tersebut dari sore sampai malam. Dari gedungnya nya yang berwarna putih sampai gedungnya bercahaya oleh sinar lampu. Bengunan yang tinggi dan sangat indah sangat membuat kami takjub dan menggelengkan kepala. Waktu 2 jam yang disediakan sangat kurang. Tidak ingin membuang kesempatan, dengan fose yang beraneka ragam kami mengabadikan diri kami dengan berlatarkan Petronas Tower, menandakan bukti bahwa kami sudah mengunjungi Kuala Lumpur Malaysia.
Saking senangnya berada di daerah taman petronas tower membuat kami sampai lupa bahwa malam ini kami harus bersiap dan packing barang, karena besok pagi kami harus sudah pulang ke Kuching dan langsung pulang ke Pontianak. Ketika berada di hotel kami langsung berkemas, bersiap dan istirahat. Pukul 03.00 Am kami langsung berangkat dari hotel menuju bandara Kuala Lumpur International Airport (KLIA). Bandara yang sangat besar dan mewah persis seperti mall dan pusat perbelanjaan. Kondisi dan suasana seprti itu merupakan ciri khas bandara yang ada di Malaysia. Menunggu dengan hanya waktu yang sebentar kamipun langsung masuk ke Pesawat AirAsia tujuan Kuching. Sekitar pukul 10.00 kami tiba di Bandara Khucing International Airport. Tidak mau waktu terbuang sia-sia kami langsung menunggu bis sebentar di depan bandara. Bis yang bertuliskankan Bus Asia pun datang dan langsung mengantarkan kami ke Khucing Sentral untuk makan siang. Setelah makan siang kamipin melanjutkan perjalanan pulangn ke Negara asala yaitu Negara Pontianak tepatnya di Pontianak. Tepat pukul 20.00 WIB kami sampai di Pontianak.
udah dulu yaaaa cerita dari Ane…… semoga ada erita lain yang dapat Ane posting dan di share….
by..By…
KISAH NYATA..............
BalasHapusAss.Saya IBU.FATMA WATI Dari Kota surabaya Ingin Berbagi Cerita
dulunya saya pengusaha sukses harta banyak dan kedudukan tinggi tapi semenjak
saya ditipu oleh teman hampir semua aset saya habis,
saya sempat putus asa hampir bunuh diri,tapi saya buka
internet dan menemukan nomor Ki Dimas,saya beranikan diri untuk menghubungi beliau,saya dikasi solusi,
awalnya saya ragu dan tidak percaya,tapi saya coba ikut ritual dari Ki Dimas alhamdulillah sekarang saya dapat modal dan mulai merintis kembali usaha saya,
sekarang saya bisa bayar hutang2 saya di bank Mandiri dan BNI,terimah kasih Ki,mau seperti saya silahkan hub Ki
Dimas Taat Pribadi di nmr 081340887779 Kiyai Dimas Taat Peribadi,ini nyata demi Allah kalau saya bohong,indahnya berbagi,assalamu alaikum.
KEMARIN SAYA TEMUKAN TULISAN DIBAWAH INI SYA COBA HUBUNGI TERNYATA BETUL,
BELIAU SUDAH MEMBUKTIKAN KESAYA !!!.
PESUGIHAN DANA GAIP KY DIMAS KANJENG